1. Definisi Jaringan
Komunikasi data yang
melibatkan sebuah atau lebih sistem komputer yang dihubungkan dengan jalur
transmisi alat komunikasi membentuk satu sistem. Dengan jaringan, komputer yang
satu dapat mengunakan data komputer yang lain, dapat mencetak laporan di
printer di komputer yang lain, dapat memberi berita ke komputer yang lain
walaupun berlainan area. Jaringan merupakan cara yang sangat berguna untuk
mengintegrasikan sistem informasi dan menyalurkan arus informasi dari satu area
ke area lainnya.
2. Peranan
Telekomunikasi
Teknologi
telekomunikasi atau biasa juga disebut teknologi komuni kasi adalah teknologi
yang berhubungan dengan komunikasi jarak jauh Teknologi inilah yang memungkinan
seseorang dapat mengirimkai informasi atau menerima informasi ke atau dari
pihak lain yang letakny; berjauhan. Teknologi ini membuat jarak seperti tak ada
lagi. Ratusanata bahkan ribuan kilometer bukanlah menjadi hambatan untuk
berkomun kasi secara online karena kehadirannya.
Sejauh ini teknologi
telekomunikasi telah melahirkan berbagai aplikasi, antara lain berupa:
- ATM (Anjungan Tunai
Mandiri atau Automatic Teller Machine)
- Telekonferensi
- Telecommuting
- Komputasi grup kerja
(workgroup computing)
- EDI (Electronic Data
Interchange)
Perbankan Internet
(Internet banking), belanja secara elektronis (i commerce), dan pembelajaran jarak
jauh (e-learning) merupakan contc lain yang tercipta karena adanya sarana
telekomunikasi.
Berbagai peralatan
informasi (information appliance) yang meriiili kemampuan untuk mengakses
informasi melalui sarana telekomunika juga telah tercipta; misalnya Internet
TV, yaitu peralatan yar memungkinkan televisi dapat digunakan untuk mengakses
Internet.
• ATM
ATM telah menjadi mesin
yang umum dijumpai di Indonesia. Banyak bank yang telah menggunakan ATM sebagai
sarana untuk memudahkan para nasabah mengambil uang. Dengan menggunakan alat
ini, pengambilan uang dapat dilakukan kapan saja.
• Telekonferensi
Telekonferensi, atau
yang juga dikenal dengan sebutan video-konferensi, adalah suatu sarana yang
memungkinkan sejumlah orang saling bercakap-cakap dan bertatap muka melalui
komputer. Dengan memanfaatkan teknologi Internet, videokonferensi mudah sekali
untuk diimplementasikan. Masing-masing pihak yang hendak berkomunikasi cukup
duduk menghadap komputer yang telah dilengkapi dengan kamera yang dinamakan
webcam.
• Telecommuting
Telecommuting berarti
bekerja yang dilakukan tidak dalam kantor. Seseorang dapat bekerja di rumah
atau bahkan di dalam mobil yang terus berpindah. Model kerja seperti ini mulai
umum dilakukan, terutama pada jenis pekerjaan yang memang tidak mungkin
dilakukan di kantor (misalnya wartawan yang sedang memburu berita) atau pada
jenis pekerjaan yang tidak memerlukan orang untuk datang ke kantor (misalnya
pemrogram, yang membuat program komputer).
• Komputasi Grup Kerja
Komputasi grup kerja
(workgroup computing), atau juga dinamak komputasi kolaboratif, adalah grup
pekerja yang memakai komputer yang terhubung dalam jaringan untuk berdiskusi
dan menyelesaikan suatu masalah. Teknologi seperti ini umum digunakan oleh
pihak manejemen perusahaan untuk melakukan rapat virtual (rapat yang diadakan
dengan masing-masing pihak berada dalam ruangan terpisah) guna melakukan
pengambilan keputusan. Hal seperti ini mudah direalisasikan dengan bantuan
perangkat lunak yang dinamakan groupware (misalnya Lotus Notes dan MS
NetMeeting).
• EDI
EDI (Electronic Data
Interchange) merupakan suatu sistem yang memungkinkan data bisnis seperti
dokumen pesanan pembelian dari suatu perusahaan yang telah memiliki sistem
informasi dikirimkan ke perusahaan lain yangjuga telah memiliki sistem
informasi.
3. Mengenal Jenis
Isyarat
- Isyarat Analaog
Biasa disebut Isyarat
kontinyu yang membawa informasi dengan mengubah
karakterisik gelombang
dengan ciri memiliki amplitudo dan frekuensi.
- Isyarat Digital
Biasa disebut dengan
isyarat diskret yang tersusun atas dua keadaan disebut
Bit yaitu keadaan 0 dan
1
4. Spektrum Frekuensi
Yaitu suatu isyarat
menyatakan jangkauan frekuensi yang dikandung oleh isyarat.
Transmisi Paralel Dan
Serial
- Transmisi Paralel
Mode dimana
transmisinya semua bit dari karakter yang diwakili oleh suatu
kode. Ditransmisikan
secara serentak satu karakter tiap saat
- Transmisi Serial
Merupakan mode
transmisi yang umum dipergunakan, pada mode ini masing-
masing bit dari suatu
karakter dikirimkan secara berurutan, yaitu dari bit per
bit. Satu diikuti oleh
bit berikutnya. Penerima kemudian marakit kembali arus
bit-bit yang datang ke
dalam bentuk karakter.
5. Konfigurasi
Transmisi
Yaitu cara
menghubungkan pirant-piranti yang hendak berkomunikasi.
• Titik Ke Titik (
Point To Point)
Menghubungkan secara
khusus dua buah piranti yang hendak berkomunikasi
yang dapat diterapkan
pada dua buah komputer yang berkomunikasi
• Multititik (Multi
Point)
Hubungkan yang
memungkinkan sebuah jalur dapat digunakan oleh sejumlah
piranti yang
berkomunikasi
6. Arah Transmisi
• Simplex
Merupakan arah
transmisi yang hanya dapat membawa informasi data dalam bentuk satu arah saja,
Tidak bolak-balik
Siaran radio atau
televisi adalah contoh dari arah transmisi simplex, yaitu signal yang
dikirimkan dari stasiun pemancar hanya dapat diterima oleh pesawat penangkap
siaran, tetapi pesawat penangkap siaran tidak dapat mengirimkan informasi balik
ke stasiun pemancar
Pengiriman data dari
satu komputer ke komputer yang lain yang searah( komputer yang satu sebagai
pengirim dan komputer yang lainnya sebagai penerima) merupakan contoh dari
transmisi simplex, misalnya dari komputer Apple ke Komputer IBM PC.
• Half-Duplex
Merupakan arah
transmisi dimana informasi data dapat mengalir dalam dua arah yang bergantian
(satu arah dalam suatu saat tertentu), yaitu bila satu mengirimkan, yang lain
sebagai penerimaan sebaliknya tidak bisa serentak. Dengan Half-Duplex. Maka dapat
mengirim dan menerima data.
Radio CB Walkie talkie
merupakan contoh dari Half-duplex, yaitu dapat mendengarkan atau berbicara
bergantian
• Full-Duplex
Merupakan arah
transmisi dimana informasi data dapat mengalir dalam dua arah serentak (dapat
mengirim dan menerima data secara bersamaan). Komunikasi lewat telepon
merupakan contoh dari Full-Duplex, yaitu dapat berbicara dan sekaligus
mendengarka yang sedang diucapkan oleh lawan bicara.
7. Mode Transmisi
• Transmisi Sinkron (
Synchronous Transmission)
Dimana waktu pengirima
bit-bit di sumber pengirim harus sinkron dengan waktu penerimaan bit-bit yang
diterima oleh penerima (receiver). Transmisi data yang menggunakan synchronous
transmission menghadapi permasalahan dalam sinkronisasi yang berhubungan dengan
sinkronisasi bit (bit synchronization) dan sinkronisasi karakter (character
synchronization)yang dikirim dengan yang diterima.
• Transmisi Asinkron
(Asynchronous Transmission)
Merupakan transmisi
dari data yang ditransmisikan atu karakter tiap waktu tertentu. Pengirim dapat
mentransmisikan karakter-karakter pada interval waktu yang berbeda, atau dengan
kata lain tidak harus dalam waktu yang sinkron antara pengiriman satu karakter
dengan karakter berikutnya. Tiap-tiap yang ditransmisikan sebagai satu kesatuan
yang berdiri sendiri dan penerima harus dapat mengenal masing-masing karakter
diawali dengan suatu bit-bit tambahan, yaitu start bit atau start pulse yang
berupa nilai bit 0 dan stop bit atau stop pulse yang berupa nilai bit 1
diletakan pada akhir dari masing-masing karakter.
8. Multiplexing
Multiplexing adalah
proses untuk mengirimkan sejumlah isyarat melalui suatu media transmisi. Secara
teknis proses ini dapat dilakukan melalui teknik yang disebut FDM dan TDM.
• FDM
(Frequency-division multiplexing)
diterapkan pada media
komunikasi yang broadband (jalur-lebar), yaitu media komunikasi yang
memungkinkan sejumlah saluran dibentuk. Melalui teknik ini. data, video, dan
suara dapat dilewatkan ke media transmisi secara serentak.
• TDM (Time-division
multiplexing)
biasa digunakan pada
media transmisi yang memiliki sifat baseband (jalur-sempit), yaitu media
transmisi yang hanya memiliki satu jalur. Pada transmisi seperti ini, setiap
peranti yang berkomunikasi mendapat ‘slot waktu yang digunakan untuk
mengirimkan data
9. Media Transmis
- Media bberkabel
Media berkabel
menyatakan media transmisi yang menghubungkan pengirim dan penerima yang secara
fisik berupa kabel. Yang termasuk media kategori ini:
• kabel pasangan
terpilin (twistedpair),
• kabel koaksial
(coaxial cable atau coax), dan
• kabel serat optik.
• Kabel Pasangan
Terpilin (UTP)
Kabel pasangan terpilin
(twisted-pair cable) biasa disebut kabel telepon, karena kabel ini biasa
dipakai sebagai penghubung pesawat telepon dengan jalur telpon. Setiap dua
kabel (disebut sepasang) saling dipilin dengan tujuan untuk mengurangi
interferensi elektromagnetik terhadap kabel lain atau terhadap sumber
eksternal. Kabel ini umumnya terdiri atas 2 atau 4 pasang kabel yang
diselubungi dengan penyekat (insulator).
• Kabel Coaxial
Coaxial kabel merupakan
kabel yang dibungkus dengan metal yang lembek. Coaxial kabel mempunyai tingkat
transmisi data yang lebih tinggi dibandingkan dengan kabel biasa, tetapi lebih
mahal
• Kabel Serat Optik
Kabel serat optik
dibuat dari serabut-serabut kaca (optical fibers) yang tipis dengan diameter
sebesar diameter rambut manusia. Kabel serat optik mempunyai pengiriman data
sampai 10 kali lebih besar dari coaxial cable
- Media Tak Berkabel
Media tak berkabel
adalah media transmisi yang tidak menggunakan kabel. Termasuk dalam media ini
yaitu:
• mikrogelombang
(microwave),
• satelit,
• gelombang radio, dan
• inframerah.
• Mikrogelomband.
adalah bentuk gelombang
radio yang menggunakan frekuensi tinggi (dalam satuan gigahertz), meliputi kawasan
UHF, SHF, dan EHF. Mikrogelombang biasa disebut transmisi garis-pandang
disebabkan antara pengirim dan penerima harus dalam garis-pandang. Sifat ini
didasarkan karakteritik frekuensi yang digunakan. Perlu diketahui, gelombang
dengan frekuensi di atas 100 MHz akan menjalar dengan arah lurus. Jarak
transmisi biasanya terbatas pada 20-30 kilometer karena faktor kelengkungan
bumi. Jika lebih dari jarak tersebut, perlu penambahan repeater. Transmisi
mikrogelombang dapat menyediakan transmisi berganda dengan kecepatan hingga 50
Mbps.
• Satelit
Satelit sebenarnya juga
menggunakan mikrogelombang. Dalam hal ini satelit bertindak sebagai stasiun
relai yang berada di angkasa, dengan ketinggian kira-kira 480 – 22.000 mil di
atas permukaan bumi. Satelit ini mengitari bumi per 24 jam. Sebagai akibatnya,
seolah-olah satelit sebagai objek yang menetap di atas bumi. Tabel 10.6
memperlihatkan tiga jenis satelit berdasarkan orbitnya. Satelit (melalui
peranti yang disebut transponder, yang bertindak sebagai penerima, penguat, dan
sekaligus pengirim) menangkap isyarat yang berasal dari stasiun bumi pengirim
dan kemudian memancarkan kembali ke stasiun bumi penerima. Umumnya, satelit
memiliki sejumlah kanal, dengan masing-masing kanal memiliki kapasitas untuk
menangani lebih dari 1,544 Mbps (Gelber, 1997). Yang menarik, hanya dengan tiga
buah satelit dengan posisi 120° terhadap yang lain, komunikasi di seluruh
penjuru bumi bisa dijangkau. Hal ini berlaku untuk jenis GEO.
• Gelombang Radio
Transmisi dengan
gelombang radio dapat digunakan untuk mengirimkan suara ataupun data melalui
udara. Kelebihan transmisi dengan gelombang radio adalah pengiriman isyarat
dapat dilakukan dengan sembarang posisi (tidak harus lurus seperti pada
mikro-gelombang) dan dimungkinkan dengan posisi yang bergerak. Frekuensi yang
digunakan berkisar antara 3 KHz sampai dengan 300 GHz. Dalam hal ini,
mikrogelombangjuga tercakup.
• Inframerah
Inframerah biasa
digunakan untuk komunikasi jarak dekat, dengan kecepatan dapat mencapai 4 Mbps.
Penggunaan yang umum yaitu untuk pengendalian jarak jauh (remote control)
terhadap televisi dan peralatan audio-video. Kini inframerah juga diterapkan
sebagai media transmisi pada jaringan lokal (LAN). Aplikasi inframerah yang
paling umum yaitu untuk menghubungkan mouse tanpa kabe! ke komputer.
10. Jaringan komputer
• Local Area Network
(LAN)
Local area network
adalah hubungan satu komputer dengan komputer lain dalam suatu ruang atau
gedung tertentu. Dengan Local area network maka kita dapat berbagipakai sumber
daya komputer antara seorang user dengan user lain. Selain itu dapat juga untuk
sharing (berbagi pakai) dokumen pekerjaan dengan user lain. Kita dapat membuka
file atau dokumen tanpa harus duduk didepan komputer dimana dokumen tersebut
disimpan. Pendek kata dengan adanya local area network maka akan mempercepat
proses pertukaran dokumen dan menaikkan kinerja suatu perusahaan.
• Metropolitan Area
Network (MAN)
Sebuah MAN, biasanya
meliputi area yang lebih besar dari LAN, misalnya antar wilayah dalam satu
propinsi. Dalam hal ini jaringan menghubungkan beberapa buah jaringan-jaringan
kecil ke dalam lingkungan area yang lebih besar, sebagai contoh yaitu : jaringan
Bank dimana beberapa kantor cabang sebuah Bank di dalam sebuah kota besar
dihubungkan antara satu dengan lainnya. Misalnya Bank BNI yang ada di seluruh
wilayah Ujung Pandang atau Surabaya.
• Wide Area Network
Wide Area Networks
(WAN) adalah jaringan yang lingkupnya biasanya sudah menggunakan sarana Satelit
ataupun kabel bawah laut sebagai contoh keseluruhan jaringan BANK BNI yang ada
di Indonesia ataupun yang ada di Negara-negara lain. Menggunakan sarana WAN,
Sebuah Bank yang ada di Bandung bisa menghubungi kantor cabangnya yang ada di
Hongkong, hanya dalam beberapa menit. Biasanya WAN agak rumit dan sangat
kompleks, menggunakan banyak sarana untuk menghubungkan antara LAN dan WAN ke
dalam Komunikasi Global seperti Internet. Tapi bagaimanapun juga antara LAN,
MAN dan WAN tidak banyak berbeda dalam beberapa hal, hanya lingkup areanya saja
yang berbeda satu diantara yang lainnya.
11. Topologi Jaringan
Adalah istilah yang
digunakan untuk menguraikan cara dimana komputer terhubungdalam suatu jaringan
• STAR
Dalam topologi jaringan
bintang, salah satu sentral dibuat sebagai sentral pusat. Bila dibandingkan
dengan sistem mesh, sistem ini mempunyai tingkat kerumitan jaringan yang lebih
sederhana sehingga sistem menjadi lebih ekonomis, tetapi beban yang dipikul
sentral pusat cukup berat. Dengan demikian kemungkinan tingkat kerusakan atau
gangguan dari sentral ini lebih besar.
• RING
Untuk membentuk
jaringan cincin, setiap sentral harus dihubungkan seri satu dengan yang lain
dan hubungan ini akan membentuk loop tertutup. Keuntungan dari topologi
jaringan ini antara lain : tingkat kerumitan jaringan rendah (sederhana), juga
bila ada gangguan atau kerusakan pada suatu sentral maka aliran trafik dapat
dilewatkan pada arah lain dalam sistem.
• Topologi Bus
Pada topologi ini semua
simpul (umumnya komputer) dihubungkan melalui kabel yang disebut bus. Kabel
yang digunakan adalah kabel koaksial. Jika seorang pemakai mengirimkan pesan ke
seorang pemakai lain maka pesan tersebut akan melalui bus. Setiap komputer
perlu membaca alamat dalam pesan. Sekiranya alamat pada pesan cocok dengan
alamat komputer pembaca, komputer tersebut akan segera mengambil pesan
tersebut.
12. Protokol Komunikasi
Protokol komunikasi
atau biasa disebut protokol saja adalah suatu tatacara yang digunakan untuk
melaksanakan pertukaran data (pesan) antara dua buah sistem dalam jaringan.
Dalam hal ini kedua sistem bisa saja berbeda sama sekali. Protokol ini
mengurusi perbedaan format data pada kedua sistem hingga pada masalah koneksi
listrik. Standar protokol yang terkenal yaitu OSI (Open System
Interconnecting) yang ditentukan oleh ISO (International Standard
Organization).
13. Interkoneksi
Antarjaringan
Interkoneksi
antarjaringan menyatakan hubungan antara dua buah jaringan atau lebih. Untuk
melakukan interkoneksi antarjaringan diperlu-kan peranti-peranti khusus.
• Repeater
Repeater adalah peranti
yang berfungsi untuk memulihkan isyarat yang agak cacat. Biasa digunakan pada
jaringan bertopologi bus atau cincin untuk memperpanjang jangkauan jaringan.
• Bridge
Bridge diperlukan untuk
menghubungkan dua buah LAN yang bertopologi berbeda (misalnya bus dan cincin).
Kelebihan peranti ini adalah menjadikan lalu lintas lokal masing-masing
jaringan tidak saling terpengaruh. Berbeda dengan repeater, bridge dapat
memisahkan antarjaringan sekiranya memang tidak ada permintaan hubungan dari
satu jaringan ke jaringan yang lain.
• Router
Sebuah Router
mengartikan informasi dari satu jaringan ke jaringan yang lain, dia hampir sama
dengan Bridge namun agak pintar sedikit, router akan mencari 13 jalur yang
terbaik untuk mengirimkan sebuah pesan yang berdasakan atas alamat tujuan dan
alamat asal. Sementara Bridges dapat mengetahui alamat masing-masing komputer
di masing-masing sisi jaringan, router mengetahui alamat komputerr, bridges dan
router lainnya. router dapat mengetahui keseluruhan jaringan melihat sisi mana
yang paling sibuk dan dia bisa menarik data dari sisi yang sibuk tersebut
sampai sisi tersebut bersih. Jika sebuah perusahaan mempunyai LAN dan
menginginkan terkoneksi ke Internet, mereka harus membeli router. Ini berarti
sebuah router dapat menterjemahkan informasi diantara LAN anda dan Internet.
ini juga berarti mencarikan alternatif jalur yang terbaik untuk mengirimkan
data melewati internet.
• Gateway
Peranti ini berfungsi
untuk menghubungkan dua buah jaringan yang memiliki protokol yang sama sekali
berbeda. Contoh penggunaan gateway adalah untuk menghubungkan jaringan SNA
(IBM) dan jaringan yang menggunakan sistem operasi jaringan NetWare (Novell).
0 komentar:
Posting Komentar